02 March 2008















Hasil kerja

Fus Fansuri

BROWNIES UNTUK MAGNOLIA


butir-butir air

jatuh dari langit

jalan-jalan berkilat

aku memandu resah


agak lama

tak bertemu

lewat januari

waktu itu kaubawa

sebuah kalendar

hadiah harijadiku

dari
australia
itu terakhir


aku terlupa

arah rumahmu

bercagar naluri

meredah basah

mencari tuju

payung biru

di depan pintu


haruman wangi

memenuhi ruang

dari aroma tubuhmu

ramping dan genit


katamu; teman lelakimu

berkerja hujung minggu

maka sunyi mula tumbuh

di dinding-dinding hati


sepanjang jalan
sinatra
berdendang
sway
irama aneh dari corong radio

yang kautahu

aku bukan peminat

rentak klasik


sinismu kusambut

senyum manis

lalu kauminta

penjelasan

dalam hujan


tiba di
cafe
kita memilih satu sudut
katamu itu adalah "meja kita"

sambil mengangkat dua jari

aku maklum pilihanmu


aku memilih
peach tea
aku suka baunya

menguja


kau pilih

double shot espresso

cuba melega letih

yang bermaharajalela

& seperti biasa

brownies
cokelat jadi
pemanas mulut


lampu oren

bergayutan di atas kepala

asyik kita bercerita tentang

Rindu Sedih Duka

Kehilangan


kita ketawa bersama

mengingati kenangan lama

kataku; memori ibarat

sayap rama-rama

jika tersentuh

jadi debu

& kau setuju


james blunt

terus menyanyi

di telinga akustik

you're beautiful

kita hanyut

bersama


jam di tangan

pukul 1.30 pagi

dinihari gigil

tingkap berkabus


kau mengulum senyum

ketika kutanya;

bagaimana harus

mengucapkan

selamat tinggal

kepada seseorang

yang kita amat cintai

dan tak ingin berpisah

dengannya?


di luar gerimis

masih menitis

kita berlari

menepis embun

yang bertunas
di tubuh


sepanjang jalan kosong

tiada kendera di lorong

aku memilih jalan panjang

untuk kuhantar kaupulang


di depan rumahmu

teman lelakimu

sedang menunggu

tersembunyi

di sebalik daun pagar


sempat kutinggalkan

pesan ringkas;

" I don't scratch

your girlfriend!"

kau tersengih

aku berlalu pergi

'tuk menjelajah pagi.


01.03.08

No comments: